Pengertian Dan Jenis-Jenis Repeater - Repeater (penguat sinyal) ialah sebuah perangkat elektronik yang mendapatkan instruksi dan mentransmisikan kembali instruksi tersebut dengan daya yang lebih tinggi , sehingga instruksi tersebut dapat menjangkau area yang lebih luas.
penguat instruksi (repeater) berasal dari istilah telegrafi dan merujuk ke perangkat elektromekanis yang digunakan oleh tentara untuk regenerasi instruksi telegraf. Penggunaan istilah terus dalam komunikasi telepon dan data. Dalam industri komunikasi nirkabel ialah suatu alat penguat instruksi yang berfungsi untuk meningkatkan daya tangkap instruksi telepon genggam dalam suatu wilayah. Penguat instruksi terdiri dari antena peserta , penguat sinyal , dan antena pengirim sinyal.
Tujuan dari penguat sinyal ini ialah untuk memudahkan para pengguna seluler dan jaringan telekomunikasi untuk mendapatkan instruksi yang baik dan kuat dengan jaringan nirkabel atau wireless , sehingga komunikasi menjadi lebih lancar dan lebih baik.
Jenis-Jenis Repeater penguat instruksi di bagi menjadi 3 frekuensi :
Untuk komunikasi bergerak , penguat instruksi bekerja pada frekuensi 900 MHz dan 1800 MHz (GSM). Oleh karena hambatan yang terjadi antara base station dengan mobile station , misalnya karena struktur bangunan , material penghalang lain atau jarak yang jauh , instruksi yang diterima oleh perangkat seluler dapat mempunyai kualitas yang rendah. Kualitas yang rendah ini dapat menimbulkan komunikasi menjadi tergganggu , mulai dari putus-putus sanpai drop call. Dengan penggunaan "GSM Repeater" maka instruksi yang lemah ini diambil dan dikuatkan dengan bantuan antena yagi untuk outdoor antenna kemudian diteruskan melalui coaxial ke unit "repeater". Unit "repeater" ini difilter dengan band pass filter di frekuensi 800 atau 1800. Kemudian disalurkan ke indoor antenna melalui coaxial untuk dipancarkan ulang di dalam ruangan. Syarat utama penggunaan GSM repeater ini harus terdapat minimal input sinyal.
cdma yang bergerak pada frekuensi 800Mhz , dan bekerja pada teknologi 2G. frekuensi CDMA memang kurang memiliki instruksi yang baik kalau di bandingkan dengan instruksi GSM. Code division multiple access (CDMA) ialah sebuah bentuk pemultipleksan (bukan sebuah skema pemodulasian) dan sebuah metode kanal secara bersama yang membagi kanal tidak berdasarkan waktu (seperti pada TDMA) atau frekuensi (seperti pada FDMA) , namun dengan cara mengkodekan data dengan sebuah kode khusus yang diasosiasikan dengan tiap kanal yang ada dan menggunakan sifat-sifat interferensi konstruktif dari kode-kode khusus itu untuk melaksanakan pemultipleksan. Dengan penggunaan "CDMA Repeater" maka instruksi yang lemah ini diambil dan dikuatkan dengan bantuan antena yagi untuk outdoor antenna kemudian diteruskan melalui coaxial ke unit "repeater". Unit "repeater" ini difilter dengan band pass filter di frekuensi 800Mhz. Kemudian disalurkan ke indoor antenna melalui coaxial untuk dipancarkan ulang di dalam ruangan.
3G (dari bahasa Inggris: third-generation technology) merupakan sebuah standar yang ditetapkan oleh International Telecommunication Union (ITU) yang diadopsi dari IMT-2000[1] untuk diaplikasikan pada jaringan telepon selular. Istilah ini umumnya digunakan mengacu kepada perkembangan teknologi telepon nirkabel versi ke-tiga. Melalui 3G , pengguna telepon selular dapat memiliki kanal cepat ke internet dengan bandwidth hingga 384 kilobit setiap detik ketika alat tersebut berada pada kondisi membisu atau bergerak secepat pejalan kaki. Akses yang cepat ini merupakan andalan dari 3G yang tentunya bisa memperlihatkan akomodasi yang beragam pada pengguna mirip menonton video secara eksklusif dari internet atau berbicara dengan orang lain menggunakan video. 3G mengalahkan semua pendahulunya , baik GSM maupun GPRS. Beberapa perusahaan seluler dunia akan menjadikan 3G sebagai standar baru jaringan nirkabel yang beredar di pasaran ataupun negara berkembang.
Manfaat Repeater - Koneksi tidak terputus-putus ketika anda melaksanakan koneksi internet , kecuali memang jaringan operator yang lagi bermasalah.
- Isyarat menjadi stabil dan tidak naik-turun , ini lebih baik karena menjadikan koneksi lancar.
- Menjadikan modem tidak cepat panas , karena biasanya modem cepat panas disebabkan oleh penerimaan instruksi yang tidak stabil.
- Memperlama masa pakai baterai , karena kalau instruksi kurang baik maka selular akan lebih banyak menguras baterai.
- Komunikasi semakin lancar sekalipun di tempat terpencil dan sangat jauh dari pemukiman kota.
Sumber :
id.wikipedia.org Sekian artikel mengenai
pengertian dan Jenis-jenis repeater ini , supaya bisa memperlihatkan banyak manfaat buat teman-teman semuanya.
mantab banget gan
BalasHapusSolder uap